GpY8TUWlGpA9TfA5GfdpBUYp

Headline:

Kampus Entrepreneur Unjuk Kekuatan, Pendidikan Pariwisata Dapat Angin Segar

Kampus Entrepreneur unjuk kekuatan, pendidikan pariwisata dapat angin segar lewat kolaborasi nyata antara dunia kampus dan industri kreatif kuliner.

Kampus Entrepreneur Unjuk Kekuatan, Pendidikan Pariwisata Dapat Angin Segar

Berita Pendidikan, yakangedu.com Kampus Entrepreneur Unjuk Kekuatan, Pendidikan Pariwisata Dapat Angin Segar. Saat mentari baru mengintip dari ufuk timur, kabar baik datang dari dua penjuru kampus bak angin segar yang meniupkan semangat baru di dunia pendidikan. Kali ini, panggung diberikan kepada Kampus Entrepreneur yang unjuk kekuatan, dan Pendidikan Pariwisata yang kembali mendapat pelukan hangat dari industri. Sebuah kolaborasi indah antara mimpi, dedikasi, dan aksi nyata.

Apa yang Terjadi? 

Dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-56, Institut Pariwisata Trisakti Jakarta memberi penghargaan khusus kepada PT. Anggana Catur Prima. Perusahaan ini tak hanya hadir sebagai mitra strategis, tapi juga sebagai sahabat sejati bagi dunia pendidikan pariwisata dan industri kuliner Indonesia.

Sejak tahun 2019, PT. Anggana Catur Prima konsisten memberikan beasiswa, hingga bahan praktik kuliner seperti bumbu dapur, bahan kue, sampai saus legendaris semuanya dari brand ternama Koepoe Koepoe dan Dua Belibis.

Lebih dari sekadar suplai bahan, ini adalah bentuk nyata misi besar perusahaan dalam membangun pondasi kuat bagi pendidikan vokasi, pelaku UMKM, hingga pariwisata nasional.

Siapa Saja yang Terlibat? 

Kampus Entrepreneur Unjuk Kekuatan, Pendidikan Pariwisata Dapat Angin Segar

Dari sisi industri, ada PT. Anggana Catur Prima, pemain kuat di dunia distribusi makanan berkualitas sejak 2012. Di barisan pendidikan, berdiri tegak Institut Pariwisata Trisakti yang telah lama jadi kawah candradimuka calon profesional pariwisata.

Sementara itu, suasana semangat tak kalah bergelora juga datang dari Surabaya. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (FEB UWKS) menunjukkan taringnya dalam acara Business Day, sebuah etalase ide dan inovasi mahasiswa.

Kapan dan Di Mana?

  • Jakarta, 2 Juni 2025: Penghargaan diberikan dalam rangkaian Dies Natalis Trisakti yang ke-56.

  • Surabaya, 2–4 Juni 2025: Kampus UWKS bergema dengan 29 stan kreasi mahasiswa di Business Day, yang berlangsung di Jalan Dukuh Kupang.

Mengapa Ini Penting?

Di balik sajian praktikum dan stan makanan, ada misi mulia yang sedang digodok yaitu menyiapkan generasi muda yang siap kerja, bahkan siap menciptakan lapangan kerja. Inilah bentuk investasi jangka panjang yang bukan cuma menguntungkan hari ini, tapi juga mencetak masa depan.

Pendidikan bukan lagi sekadar soal nilai ujian, tapi tentang menyatu dengan realitas. Dan di sinilah peran kolaborasi menjadi bahan bakar utama.

Bagaimana Kolaborasi Ini Terjadi?

Kolaborasi ini ibarat resep rahasia dari chef profesional ada percampuran visi, aksi, dan kepercayaan.

  • PT. Anggana Catur Prima menyuplai bukan hanya bahan, tapi semangat dan arah.

  • Trisakti menyediakan wadah untuk praktik dan inspirasi.

  • FEB UWKS membuka panggung ekspresi dan keberanian mahasiswa untuk tampil dan mencoba.

Semua pihak bergerak bersama, bukan dalam kompetisi, tapi dalam kolaborasi yang saling melengkapi.

FEB UWKS dan Jiwa Enterpreneur Mahasiswa

Kampus Entrepreneur Unjuk Kekuatan, Pendidikan Pariwisata Dapat Angin Segar

Di Surabaya, semangat wirausaha digemakan lewat FEB UWKS Business Day. Mahasiswa semester dua dari jurusan Akuntansi dan Manajemen ikut ambil bagian dengan antusias. Dari menu kekinian sampai ide-ide bisnis segar, semuanya hadir dalam 29 stan penuh warna.

Dekan FEB, Gimanto Gunawan, menyebut kegiatan ini sebagai ajang mengasah kreativitas sekaligus persiapan nyata sebelum lulus. “Kita ingin mahasiswa bukan hanya cari kerja, tapi juga mampu bikin kerja,” katanya penuh harap.

Kreativitas yang Dilombakan

Tak sekadar pameran, Business Day ini juga ajang lomba. Juri profesional dari luar kampus turut menilai dari segi rasa, tampilan, dan inovasi. Harapannya, kegiatan seperti ini membentuk karakter mahasiswa sebagai generasi yang siap memimpin pasar, bukan sekadar pengikut.

Mimpi, Aksi, dan Kolaborasi Adalah Kunci

Kampus Entrepreneur Unjuk Kekuatan, Pendidikan Pariwisata Dapat Angin Segar

Ketika dunia pendidikan menggandeng tangan dunia industri, hasilnya bisa luar biasa. Seperti Trisakti dan Anggana Catur Prima, atau UWKS dan mahasiswanya semua berjalan dalam irama yang sama: mencetak masa depan yang lebih kuat.

Pendidikan Pariwisata Dapat Angin Segar saat pelaku industri tak ragu untuk terjun langsung. Dan Kampus Entrepreneur Unjuk Kekuatan ketika mahasiswa diberi ruang seluas-luasnya untuk berkarya dan percaya diri.

"Mari terus berkolaborasi, bukan sekadar mengejar mimpi, tapi mewujudkannya bersama. Karena dalam dunia yang terus berubah, pemenang sejati adalah mereka yang tak takut berinovasi."

CTA:
Yuk, dukung terus sinergi antara dunia pendidikan dan industri! Bagikan artikel ini untuk sebarkan semangat kolaborasi dan inovasi anak muda Indonesia. - (ye)**

Table of contents

0Comments

Form
Link copied successfully