UT Surabaya Gandeng Bank Jatim
Apa yang Terjadi?
Sebagaimana diketahui dan dilangsir dari sindonews.com (21/5/2025). Di kampus UT Surabaya yang pagi itu berselimut semangat baru, sebuah MoU ditandatangani antara Universitas Terbuka (UT) Surabaya dan Bank Jatim. Sebuah kesepakatan strategis yang membuka jalan bagi layanan perbankan modern masuk ke jantung dunia pendidikan.
Kerja sama ini bukan cuma urusan angka dan rekening. Di balik tinta yang membekas di kertas perjanjian, ada misi besar: membangun generasi muda yang melek finansial, cerdas mengelola uang, dan siap bersaing di era global.
Siapa yang Terlibat?
“Kami ingin pendidikan tak lagi jadi beban, tapi jadi harapan yang mudah diakses,” ujar Zulhelfi.
Mengapa Ini Penting?
Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa pendidikan dan dunia finansial bisa jalan bareng, saling menguatkan. UT Surabaya membuka pintu untuk sinergi tridharma perguruan tinggi, sementara Bank Jatim menyuntikkan teknologi dan solusi keuangan yang efisien mulai dari pembayaran kuliah sampai pengelolaan dana kampus.
Bagaimana Dampaknya?
Mahasiswa kini tak perlu bingung lagi soal bayar-membayar. Orang tua pun tenang, karena semua serba digital dan transparan. Tak hanya itu, kerja sama ini membuka peluang penelitian dan pengabdian masyarakat di bidang perbankan, memberi ruang lebih luas untuk tumbuhnya inovasi pendidikan berbasis kebutuhan zaman.
Seleksi Masuk 2025 dengan Sistem yang Adil dan Digital
Apa yang Baru?
Sementara di belahan barat Pulau Jawa, tepatnya Tangerang Selatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) mengumumkan gebrakan baru di dunia pendidikan menengah. Lewat sistem Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026, Tangsel menunjukkan keseriusan dalam memastikan akses pendidikan yang adil, transparan, dan akuntabel.
Siapa yang Akan Terpengaruh?
Sebanyak 24 SMP Negeri akan membuka pintu untuk para pelajar baru. Ini bukan sekadar proses administratif, tapi momen penting dalam hidup anak-anak dan orang tua yang menaruh harapan besar pada pendidikan negeri.
Kapan dan Bagaimana Prosesnya?
Semua proses dilakukan secara daring melalui laman resmi ppdb.tangerangselatankota.go.id. Dengan sistem jalur dan kuota yang jelas, berikut tahapannya:
-
Tahap 1: Jalur Domisili (40%)📅 Pendaftaran: 24–26 Juni 2025📣 Pengumuman: 28 Juni 2025🔁 Daftar Ulang: 30 Juni 2025
-
Tahap 2: Jalur Mutasi (5%) & Jalur Prestasi (25%)📅 Pendaftaran: 1–3 Juli 2025📣 Pengumuman: 4 Juli 2025🔁 Daftar Ulang: 5 Juli 2025
-
Tahap 3: Jalur Afirmasi & Disabilitas (30%)📅 Pendaftaran: 7–9 Juli 2025📣 Pengumuman: 10 Juli 2025🔁 Daftar Ulang: 11 Juli 2025
Apa Pesan dari Pemkot Tangsel?
Kepala Disdikbud Tangsel, Deden Deni, mengingatkan: jangan menunda! Semua serba online dan waktunya ketat. Anak-anak Tangsel berhak atas pendidikan berkualitas sesuai potensi dan domisili dan SPMB ini jadi jalannya.
“SPMB bukan cuma soal masuk sekolah. Ini soal memberi anak-anak kesempatan yang adil untuk tumbuh dan berkembang,” ungkap Deden.
Kolaborasi & Seleksi
Kolaborasi UT Surabaya dengan Bank Jatim dan peluncuran sistem SPMB Tangsel adalah dua contoh nyata bagaimana pendidikan kita terus bergerak, terus berbenah. Saat satu pihak menguatkan ekosistem finansial kampus, pihak lain memastikan akses merata bagi calon pelajar semuanya demi satu tujuan: mencetak generasi emas Indonesia.
0Comments